Demam berdarah merupakan penyakit yang disebabkan oleh infeksi virus dengue. Virus dengue sendiri merupakan virus yang dapat ditularkan oleh nyamuk berjenis Aedes Aegypti yang kemudian masuk ke dalam tubuh dan menyebabkan demam, sakit kepala, nyeri sendi, hingga ruam pada kulit.
Bagaimana penularan demam berdarah?
Penyakit demam berdarah dengue (DBD), Zika, dan chikungunya dapat ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti atau Aedes albopictus yang terinfeksi. Biasanya, nyamuk jenis ini berkembang biak di daerah yang lembab dan memiliki banyak genangan air.
Apa saja gejala demam berdarah?
Terdapat beberapa tanda dan gejala demam berdarah yang dapat dirasakan oleh penderita demam berdarah, diantaranya:
- Demam tinggi mendadak
Demam berdarah dimulai dengan demam mendadak dan tinggi, biasanya mencapai 39-40°C atau lebih. Demam ini dapat berlangsung selama 2-7 hari. - Nyeri hebat pada bagian kepala
Nyeri kepala adalah gejala umum dari demam berdarah, yang seringkali terasa sangat hebat. Nyeri kepala ini dapat terlokalisasi di bagian belakang mata, dahi, dan bagian belakang kepala. - Nyeri otot dan sendi
Nyeri pada otot dan sendi seringkali terjadi pada demam berdarah, terutama pada punggung, lutut, dan pergelangan kaki. Nyeri ini dapat sangat parah dan mengganggu aktivitas sehari-hari. - Ruam pada kulit
Ruam pada kulit seringkali muncul setelah demam pada hari ke-3 atau ke-4, dan biasanya terlihat seperti titik-titik merah kecil pada kulit. Ruam ini biasanya muncul di bagian bawah lengan dan kaki, serta di wajah. - Nyeri pada bagian belakang mata
Nyeri di belakang mata seringkali terjadi pada demam berdarah, dan dapat disertai dengan penglihatan kabur atau rasa tidak nyaman di mata. - Lemas dan kelelahan
Rasa lemas dan kelelahan juga merupakan gejala umum dari demam berdarah, yang dapat terjadi selama beberapa minggu setelah infeksi. - Nafsu makan menurun
Nafsu makan seringkali menurun pada demam berdarah, dan pasien seringkali mengalami mual atau muntah. - Pendarahan
Pendarahan dapat terjadi pada beberapa pasien dengan demam berdarah, seperti mimisan, pendarahan hidung atau gusi, pendarahan pada kulit, atau pendarahan internal yang lebih serius. - Syok
Syok merupakan gejala yang sangat serius pada demam berdarah, yang biasanya terjadi pada pasien dengan demam berdarah yang lebih parah. Syok dapat disertai dengan tekanan darah rendah, detak jantung yang cepat dan lemah, serta kesadaran yang menurun. Keadaan ini memerlukan perawatan medis segera.
Itulah beberapa gejala dan penularan penyakit demam berdarah. Jika Anda atau kerabat terdekat Anda mengalami gejala di atas, segera kunjungi dokter terpercaya terdekat untuk mendapatkan penanganan tepat yang cepat.
Artikel ditulis oleh dr. Sandy Perkasa, Sp.PD (Spesialis Penyakit Dalam RS EMC Alam Sutera).